Perguruan Tinggi Kedinasan di bawah Kementerian
Kementerian
Dalam Negeri
- Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), gabungan dari STPDN dan IIP
Kementerian
Energi dan Sumber Daya Mineral
- Sekolah Tinggi Energi dan Mineral (STEM / Akamigas), Cepu, Blora, Jawa Tengah
Kementerian
Hukum dan Hak Asasi Manusia
- Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (POLTEKIP) dan Akademi Imigrasi (AIM), Gandul, Cinere, Kota Depok, Jawa Barat.
Kementerian
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
- Akademi Pariwisata Medan, Sumatera Utara
- Akademi Pariwisata Makassar, Sulawesi Selatan
- Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung
- Sekolah Tinggi Pariwisata Bali, Nusa Dua, Kuta, Bali
Kementerian
Keuangan
- Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN).
- Kampus STAN Jakarta, Jl. Bintaro Utama Sektor V, Bintaro Jaya, Tangerang, Kota Tangerang Selatan.
- Pusdiklat Bea dan Cukai, Jl. Bojana Tirta III, Rawamangun, Jakarta Timur.
- Balai Diklat Keuangan Medan, Jl. Eka Warni No. 30, Medan Johor, Medan.
- Balai Diklat Keuangan Pekanbaru, Jalan Pepaya No.77 Pekanbaru, Riau
- Balai Diklat Keuangan Yogyakarta, Jl. Raya Solo Km.11, Purwomartani, Kalasan, Sleman.
- Balai Diklat Keuangan Malang, Jl. A. Yani Utara No.200, Malang.
- Balai Diklat Keuangan Balikpapan, Jl. M.T. Haryono Dalam Nomor 39A RT 84, Balikpapan.
- Balai Diklat Keuangan Makasar, Kompleks Perkantoran Gedung Keuangan Negara, Jl. Urip Sumoharjo Km. 4, Makassar.
- Balai Diklat Keuangan Cimahi, Jl. Gado Bangkong No.111, Cimahi.
- Balai Diklat Keuangan Manado, Jl. Bethesda No.18, Manado.
- Balai Diklat Keuangan Denpasar, GKN Lantai III, Jl. Dr. Kusumaatmadja No. 19, Renon, Denpasar.
Kementerian
Kelautan dan Perikanan
- Sekolah Tinggi Perikanan (STP), Jakarta, DKI Jakarta
- Akademi Perikanan Bitung (APB), Bitung, Sulawesi Utara
- Akademi Perikanan Sidoarjo, (APS), Sidoarjo, Jawa Timur
- Akademi Perikanan Sorong, (APSOR), Sorong, Papua Barat
- Sekolah Tinggi Perikanan Bogor, (STP Jurluhkan), Bogor, Jawa Barat
- Bagian Administrasi Pelatihan Perikanan Lapangan Serang, (BAPPL Serang), Serang, Banten
- Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Ladong, (SUPM N Ladong), Nangroe Aceh Darussalam
- Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Pariaman, (SUPM N Pariaman), Pariaman, Sumatera Barat
- Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Tegal, (SUPM N Tegal),Tegal, Jawa Tengah
- Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Bone, (SUPM N Bone), Bone, Sulawesi selatan
- Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Kota Agung, (SUPM N Kota Agung), Kota Agung, Lampung
- Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Pontianak, (SUPM N Pontianak), Pontianak, Kalimantan Barat
- Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Waeheru, (SUPM N Waeheru), Maluku, Ambon
- Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Sorong, (SUPM N Sorong), Sorong, Papua
Kementerian
Kesehatan
Berdasarkan Surat
Keputusan Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial RI Nomor 298/Menkes-Kesos/SK/IV/2001
tanggal 16 April 2001, maka diadakan reorganisasi institusi-institusi
pendidikan kesehatan di bawah Departemen Kesehatan dan Kesejateraan Sosial
(sekarang Kementerian Kesehatan) menjadi Politeknik Kesehatan Departemen
Kesehatan, yang selanjutnya berubah menjadi Politeknik Kesehatan Kementerian
Kesehatan (Poltekkes Kemenkes) atau yang biasa disingkat menjadi Poltekkes.
Berikut daftar Poltekkes Kemenkes yang ada:
- Poltekkes Ambon
- Poltekkes Aceh
- Poltekkes Bandung
- Poltekkes Banjarmasin
- Poltekkes Bengkulu
- Poltekkes Banten
- Poltekkes Denpasar
- Poltekkes Gorontalo
- Poltekkes Jakarta I
- Poltekkes Jakarta II
- Poltekkes Jakarta III
- Poltekkes Jambi
- Poltekkes Kendari
- Poltekkes Kepulauan Riau
- Poltekkes Kupang
- Poltekkes Makassar
- Poltekkes Malang
- Poltekkes Mamuju
- Poltekkes Manado
- Poltekkes Mataram
- Poltekkes Medan
- Poltekkes Padang
- Poltekkes Pangkal Pinang
- Poltekkes Palangkaraya
- Poltekkes Palembang
- Poltekkes Palu
- Poltekkes Papua
- Poltekkes Papua Barat
- Poltekkes Pekanbaru
- Poltekkes Pontianak
- Poltekkes Kalimantan Timur
- Poltekkes Semarang
- Poltekkes Surabaya
- Poltekkes Surakarta
- Poltekkes Tanjung Karang
- Poltekkes Tasikmalaya
- Poltekkes Ternate
- Poltekkes Yogyakarta
Sebelum terjadi
reorganisasi institusi-institusi pendidikan kesehatan di bawah Departemen
Kesehatan dan Kesejateraan Sosial, insitusi-institusi pendidikan kesehatan yang
berada di bawah Departemen Kesehatan dan Kesejateraan Sosial dan yang
sebelumnya, antara lain:
Kementerian
Komunikasi dan Informatika
- Sekolah Tinggi Multi Media (Multi Media Training Centre/MMTC), Yogyakarta
Kementerian
Perhubungan
- Sekolah Tinggi Transportasi Darat Bekasi, Jawa Barat
- Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Marunda, Jakarta, DKI Jakarta
- Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia, (STPI) Curug , Kabupaten Tangerang , Banten
- Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan Medan, Medan, Sumatera Utara
- Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan Surabaya, Surabaya, Jawa Timur
- Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan Makassar, Makassar, Sulawesi Selatan
- Akademi Perkeretaapian, Madiun, Jawa Timur
- Balai Pendidikan dan Pelatihan Ilmu Pelayaran Tangerang, Banten
- Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar, Sulawesi Selatan
- Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Jawa Tengah
- Politeknik Pelayaran Surabaya, Jawa Timur
- Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ/Poltran) Tegal, Jawa Tengah
Kementerian
Perindustrian
- Sekolah Tinggi Teknologi Tekstil (STTT), Bandung, Jawa Barat
- Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta (STMI), Jakarta, DKI Jakarta
- Akademi Teknologi Kulit Yogyakarta (ATK), Yogyakarta, DIY
- Akademi Pimpinan Perusahaan Jakarta (APP), Jakarta
- Akademi Teknologi Industri Padang (ATIP), Padang, Sumatera Barat
- Akademi Teknik Industri Makassar (ATIM), Makassar, Sulawesi Selatan
- Politeknik Teknologi Kimia Industri Medan (PTKI), Medan, Sumatera Utara
- Akademi Kimia Analisis Bogor (AKA), Bogor, Jawa Barat
Kementerian
Pertahanan
- Akademi Militer (TNI Angkatan Darat), Magelang, Jawa Tengah
- Akademi Angkatan Laut (TNI Angkatan Laut), Surabaya, Jawa Timur
- Akademi Angkatan Udara (TNI Angkatan Udara), Yogyakarta
- Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (TNI Angkatan Laut), Surabaya, Jawa Timur
- Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Darat (TNI Angkatan Darat), Malang, Jawa Timur
- Universitas Pertahanan Indonesia (UNHAN)
- Universitas Pertahanan Palembang
Kementerian
Pertanian
- Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Medan (STPP Medan), Medan, Sumatera Utara
- Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Magelang (STPP Magelang), Magelang, Jawa Tengah
- Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Gowa (STPP Gowa), Makassar, Sulawesi Selatan
- Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Malang (STPP Malang), Malang, Jawa Timur
- Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Bogor (STPP Bogor), Bogor, Jawa Barat
- Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Yogyakarta (STPP Yogyakarta), Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta
Kementerian
Sosial
Perguruan
Tinggi Kedinasan di bawah Lembaga Pemerintah Nonkementerian
PLN
- Sekolah Tinggi Teknik-PLN, Menara PLN, Jl. Lingkar Luar Barat, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat - 11750
Badan
Intelijen
Badan
Meteorologi Klimatologi dan Geofisika
- Akademi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (AMKG), Pd. Betung (Bintaro, Tangerang, Banten)
Badan
Pertanahan Nasional
Badan
Pusat Statistik
- Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS), Jakarta
Badan
Tenaga Nuklir Nasional
Lembaga
Administrasi Negara
- Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Negara - Lembaga Administrasi Negara (STIA-LAN), Bandung, Jawa Barat
Lembaga
Sandi Negara Republik Indonesia
- Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN), Bogor, Jawa Barat
Perguruan
Tinggi Kedinasan di bawah Kepolisian Negara Republik Indonesia
- Akademi Kepolisian (Akpol), Semarang, Jawa Tengah
FYI, Daftar
Ketujuh kedinasan yang membuka pendaftaran serentak 2016, sebagai berikut :
1. Kementerian Keuangan (PKN STAN) sebanyak 3.650
siswa (pendaftaran dibuka dari tanggal 21 Maret s/d 3 April 2016, pelaksanaan
TKD dari tanggal 20 s/d 24 Juni 2016)
2. Kementerian Dalam Negeri (IPDN) sebanyak 900 siswa
(pendaftaran dibuka dari tanggal 29 Maret s/d 19 April 2016, pelaksanaan TKD
dari tanggal 9 s/d 13 Mei 2016);
3. Kementerian Perhubungan (STTD) sebanyak 300 siswa
pola pembibitan (pendaftaran dibuka dari tanggal 4 April s/d 27 Mei 2016,
pelaksanaan TKD dari tanggal 9 s/d 10 Agustus 2016);
4. Kementerian Hukum dan HAM (AIM dan POLTEKIP)
sebanyak 260 siswa (pendaftaran dibuka dari tanggal 21 Maret s/d 4 Mei 2016,
pelaksanaan TKD dari tanggal 30 Mei s/d 3 Juni 2016);
5. Badan Pusat Statistik (STIS) sebanyak 500 siswa
(pendaftaran dibuka dari tanggal 1 Maret s/d 30 April 2016, pelaksanaan TKD
dari tanggal 19 s/d 22 Juli 2016);
6. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika
(STMKG) sebanyak 250 siswa (pendaftaran dibuka dari tanggal 21 Maret s/d 22
April 2016, pelaksanaan TKD dari tanggal 11 Mei s/d Selesai);
7. Lembaga Sandi Negara (STSN) sebanyak 80 siswa
(pendaftaran dibuka dari tanggal 15 s/d 30 Maret 2016, pelaksanaan TKD dari
tanggal 15 s/d 22 April 2016).
Politeknik
Keuangan Negara (PKN) STAN, membuka kesempatan untuk 3.650 siswa. Institut
Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dengan 900 kursi. Sekolah Tinggi Ilmu
Statistik (STIS) membuka 500 kursi. Sekolah Tinggi Transportasi Darat
(STTD) mencari 300 calon siswa/taruna. 260 calon taruna Akademi Imigrasi (AIM)
dan Poltekip. 250 orang untuk Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi dan
Geofisika (STMKG). dan sebanyak 80 orang untuk Sekolah Tinggi Sandi Negara
(STSN).
TABEL PENILAIAN TES JASMANI
LAKI-LAKI
TABEL PENILAIAN TES JASMANI
WANITA
TES
PALING UMUM :
1. TES ADMINISTRASI AWAL
-
Ijazah + SKHUN (SD, SMP, SMA)
Asli + Fotocopy + Legalisir
-
Nilai Raport semester akhir (bagi
yang masih kelas 3 SMA) Asli + Fotocopy + Legalisir
-
KTP Asli + Fotocopy + Legalisir
-
KK Asli + Fotocopy + Legalisir
-
AKTE LAHIR Asli + Fotocopy +
Legalisir
-
Foto 2x3, 3x4, 4x6
-
Surat berbadan sehat dari
puskesmas/instansi rumah sakit (fc + legalisir)
-
Surat keterangan bebas narkoba
dari puskesmas/instansi rumah sakit
-
SKCK Asli + fotocopy + legalisir
-
Dan surat-surat keterangan
lainnya yang dibutuhkan (Setiap instisusi berbeda)
2. TES KESEHATAN 1
-
Tes Kesehatan Pertama biasanya
khusus tes bagian tubuh luar seperti:
1.
Tinggi Badan dan Berat Badan
2.
Tensi Darah
3.
Kebersihan Kulit dan Wajah
4.
THT (telingga Hidung dan
Tenggorokan
5.
Virgin dan Proposional Payudara
(Untuk Wanita)
6.
Varikel dan hernia (untuk Pria)
7.
Ambeien
8.
Tangan
9.
Jemari
10.
Kesehatan mata termasuk tes buta
warna
11.
Gigi
12.
Alat Reproduksi
13.
Anus
14.
Bentuk kaki X dan O
15.
Varises
16.
Tes Nadi permenit
3. TES KOMPETENSI DASAR / TES
AKADEMIK
Untuk PTK atau CPNS biasanya ada TKD dengan basis
sistem CAT (Computer Asisted Test). Soal TKD CAT CPNS dibuat oleh Badan
Kepegawaian Negara (BKN) dengan 3 jenis bidang pengujian yaitu Tes Wawasan
Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensi Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi
(TKP). Untuk ujian TKD berbasis komputer atau yang lebih sering disebut
Computer Asisted Test waktunya adalah 90 menit. Jumlah seluruh soal dalam ujian CAT adalah 100 butir
soal dengan rincian sebagai berikut :
* 35 soal TKP ( nilainya antara
skala 1 s.d 5, tidak ada 0)
* 35 soal TIU (nilainya 0 jika salah
dan 5 jika benar)
* 30 soal TWK (nilainya 0 jika salah
dan 5 jika benar)
Nilai Ambang Batas TKD CAT :
* 60% dari nilai maksimum TKP 175 =
105 (nilai passing grade)
* 50% dari nilai maksimum TIU 175 =
75 (nilai passing grade)
* 40% dari nilai maksimum TWK 150 =
70 (nilai passing grade)
Kalau untuk tes akademik, semacam tes TNI/POLRI,
biasanya terbagi kedalam 3-4 bidang, yaitu pelajaran bahasa indonesia, bahasa
inggris, matematika, dan pengetahuan umum. Menggunakan sistem komputer, dengan
50-100 soal tiap bidangnya.
4. TES KESEHATAN 2
Adapun
tes kesehatan kedua ini adalah:
-
Pemeriksaan foto Toraks;
-
Pemeriksaan elektrokardiografi
(EKG);
-
Pemeriksaan Laboratorium :
*urine, meliputi :
-
kejernihan;
-
berat jenis (BJ);
-
tingkat keasaman;
-
leukosit;
-
nitrit;
-
protein;
-
reduksi;
-
urobilinogen;
-
keton;
-
bilirubin;
-
eritrosit;
-
sedimen;
*darah, meliputi :
-
hemoglobin;
-
leukosit;
-
eritrosit;
-
trombosit;
-
hematokrit;
-
laju endap darah;
-
hitung jenis;
*kimia darah, meliputi :
-
serum glutamat piruvate
transaminase (SGPT);
-
gula darah puasa.
5. TES PSIKOLOGI / PSIKOTEST
Pada tes ini biasanya akan ada soal-soal psikotes
dengan jumlah yang beragam setiap soalnya. Dan dengan waktu hingga berjam-jam.
Soal psikotes terdiri dari tes kecerdasan umum, praktis, verbal, abstrak, lalu
juga ada tes kepribadian, kejiwaan, sikap bekerja, minat, tes koran, wartegg,
menggambar, dll.
6. TES WAWANCARA
Pada tes ini kita akan diwawancarai oleh panitia
secara lisan, dengan pertanyaan tentang pribadi kita, lingkungan kita, sikap
kita dalam menghadapi suatu masalah, pendapat kita tentang suatu hal, wawasan
nusantara, tentang bangsa dan negara, dan tentang institusi yang kita pilih
tersebut. Bisa memakan waktu belasan, bahkan puluhan menit.
UNTUK SELANJUTNYA, DISETIAP KEDINASAN BERBEDA
SISTEMNYA, ADA YANG MEMAKAI DUA SISTEM YAITU PANDA DAN PANPUS, ADA YANG HANYA
MEMAKAI SATU KALI SAJA.
7. TES PANTUKHIR Daerah (Sidang
Kelulusan Akhir Sementara)
Pada tes pantukhir, semua nilai kita selama tes tadi
diakumulasi, dan diranking dengan peserta yang lain, dan bagi peserta yang
ranking nya dibawah dari batas kuota, maka dianggap gugur. Dan bagi yang lulus
di tes daerah, akan diseleksi ulang ditingkat pantukhir pusat beserta seluruh
peserta dari seluruh daerah di Indonesia. Mereka akan melakukan seleksi dari
awal lagi, yaitu di cek kesehatan, tes akademik, tes jasmani, dan kesehatan
jiwa.
8. TES PANTUKHIR Pusat (Sidang
Kelulusan Akhir)
Inilah tes terakhir dari seluruh rangkaian tes. Pada
tingkat pusat, setelah diseleksi ulang, peserta yang dinyatakan lulus, dengan
ketentuan ranking nya diatas batas kuota, maka akan langsung mengikuti
pendidikan, bagi yang ranking nya dibawah kuota, akan dipulangkan. Kalau di
TNI/POLRI yang gugur di tingkat pusat bisa memilih turun tingkat. Misal ia
gagal panpus AkPol/AkMil/AAU/AAL maka dia bisa langsung memilih brigadir
POLRI/bintara TNI tanpa mengikuti seleksi kembali.
Posting Komentar